Sinopsis Film Pacific Rim ©MT
Juli 2013 - Sang sutradara Film Pacific Rim Guillermo Del Toro yang sempat tenar melalui Hellboy, mengatakan dalam film ini terdapat banyak adegan pertarungan antara monster laut dengan robot pemburu yang mengingatkan kita akan kejayaan film-film seri Jepang seperti Ultraman, Goggle V, hingga anime seperti Voltes V.
Text Film Pacific Rim |
Dalam pengembangannya Film Pacific Rim, banyak memperlihatkan adegan-adegan canggih yang digarap oleh studio Legendary Pictures. Tampilan monster yang mengerikan serta robot yang sangat detail, membuat Pacific Rim sangat layak ditonton bagi para penggemar film bernuansa teknologi.
Konon akan ada pembuatan materi robot Jaeger, Tentu film Pacific Rim juga dianggap bukan hal yang mustahil. Sebab jika benar ada monster yang menyerang bumi saat ini, tentu para ilmuwan akan berusaha sekeras mungkin untuk membuat robot itu menjadi nyata.
Layaknya Film Transformers, Jaeger juga mengisahkan fiksi ilmiah dimana manusia harus berani mengorbankan dirinya dalam mencapai kebahagiaan sesamanya dengan tidak melewatkan adegan pertarungan yang seru.
Kerennya, Para Jaeger ini bisa lincah bergerak dan memiliki tenaga yang beberapa kali lipat dari robot-robot yang sebelumnya telah dikembangkan untuk melawan Kaiju.
Jenis Film : Action & Sci-fi
Produser : Mary Parent, Jon Jashni
Produksi : Warner Bros
Sutradara : Guillermo del Toro
Jaegers adalah sejumlah Robot Dengan ukuran tinggi-besar setara gedung puluhan tingkat
buatan manusia yang di setting untuk mengalahkan monster yang bernama Kaiju. Kaiju merupakan Monster raksasa yang bangkit dari dalam lautan (dasar Samudera Pasifik).
Film Pacific Rim - Dalam percobaan Jaeger, memiliki banyak kendala yang melanda pilot Jaeger. Namun manusia/peneliti segera mendapatkan inovasi Jaeger hingga akhirnya dibuatlah sistem dua pilot dengan cara menyambungkan pikiran satu sama lain.
Pilot dalam film Jaeger dikisahkan bernama Raleigh Becket (Charlie Hunnam) yang mempiloti sebuah Jaeger bernama Gipsy Danger bersama kakaknya, Yancy (Diego Klattenhoff). Para Pilotpun kemudian sukses menggeser kaiju dari permukaan bumi. Tak sampai disitu, atasan pilot Stacker Pentecost (Idris Elba) kemudian memberi tugas untuk membasmi Kaiju yang lokasinya dekat dengan sebuah kapal kecil yang sedang berlayar. Namun dalam misi penyelamatan Kapal menyisakan Raleigh seorang pilot Jaeger yang berhasil selamat. Kamudian para dewan meminta tentara dunia menutup proyek Jaeger dan membangun tembok raksasa. Akan tetapi tembok raksasa ternyata tak mampu menahan serangan Monster Kaiju, akhirnya sepasang pilot turun dan kembali mengendarai Jaeger tua dan berhasil melumpuhkan para Kaiju. Raleigh pun ditarik sang atasan pilot untuk kembali ke dalam pasukan dan menjadi pilot Jaeger kembali.
Markas pertahanan kini sudah lepas dari campur tangan pemerintah, sehingga sang atasan pilot "Stacker" memperkenalkan Raleigh kepada salah satu asisten kepercayaan Stacker dan memiliki keahlian khusus dalam seni beladiri yang bernama Mako Mori (Rinko Kikuchi).
Kemudian Raleigh meminta Stacker untuk menjadikan Mako sebagai pilot pasangannya dalam Jaeger. Awalnya Stacker menolak namun akhirnya ia pun berubah pikiran dan mengizinkan asisten kepercayaannya menjadi pilot pasangan Raleigh. Akan tetapi karena suatu kesalahan, Mako pun akhirnya dibatalkan menjadi pilot.
Monster Kaiju yang akan di hadapai kini terlalu kuat, dan misi untuk menurunkan 3 Jaeger selain milik Raleigh terjun ke medan Kaiju. Dengan dibantu Mako yang dipaksa turun untuk menjadi pasangan pilot Raleigh karena kekuatan Kaiju yang lebih tinggi.
Disaat itu Dr. Newton Geizler (Charlie Day), baru saja menemukan cara untuk menghubungkan otak Kaiju dengan otak manusia. Demi mencari otak yang segar supaya bisa membaca pikiran Kaiju, Newton pun menemui pedagang gelap bernama Hannibal Chau (Ron Perlman).
Namun, langkah Raleigh dan Newton dalam tugas masing-masing tidaklah mudah. Mereka harus menghadapi rintangan yang ada di depan mereka. Begitu setiap ada masalah pasti ada penyelesaiannya. Dengan kerjasama yang solid serta pengorbanan yang berani, misi umat manusia dalam menaklukan Kaiju pun berhasil dengan dramatis.
Dikutip dari liputan6 dan kpl®, Untuk pengembangan cerita dan momen-momen dramatis sepanjang film Pacific Rim tidak menampilkan hal-hal baru yang istimewa. Semua alurnya terlalu lurus dan bisa dibilang kurang variatif. Bahkan dalam membangun beberapa adegan heroik dan mengharukan pun tidak terlalu mempesona, namun gak ada ruginya buat nonton film Pacific Rim untuk menemani waktu luang. Detailnya, dalam film tersebut menampilkan monster yang mengerikan serta robot yang sangat detail dan canggih, point tersebut yang membuat Pacific Rim sangat layak ditonton bagi para penggemar film bernuansa teknologi.
- Poster Film Pacific Rim
kayaknya keren banget tuh Tia film-nya...tapi nek model tarung-tarungan suka ngeri ri ri...
ReplyDeleteapalagi monster...kebawa mimpi...*lebay
ini film mestinya yang nonton anak saya si Agree. kalo saya yan nonton sendirian, dikira edan taa
ReplyDeletegoogle v dibawa bawa
ReplyDeleteemang ngalamin..?
kalo butuh otak segar,suruh nyarinya ke indonesia
ReplyDeleteotak orang indonesia masih kinyis-kinyis dan jarang yang rusak
*karena jarang dipake...
aku paling takut sama monster ...... mending lihat pilem mak lampir, banyak ketawanya si mak lampir
ReplyDeletehufftt.. sukanya nonton film yang aneh2.
ReplyDeletelama2 demam robot nih admin :D
kere mis artikelnya dvdnya dah beredar dipasaran belum ni........????
ReplyDeletewow satu selera nih .. kalau yg berbau teknologi saya paling suka
ReplyDeletebiarpun nonton nya sambil makan bala-bala dan goreng pisang hehe
Kayak aku sukadeh sama film ini...
ReplyDeletecari2 akh mungkin dah ada yg upload. heee
Filmnya keren mba ... :D
ReplyDeletewah ini film scify yang mantap bener dah pokoknya
ReplyDeletesaya kurang suka film yang pake robot dan hantu hantuan...saya lebih suka film vietnam dan kekejaman gituh deh yang darahnya muncrat muncrat kewajah jagoannya gituh deh
ReplyDeleteKayaknya keren tuh filmnya
ReplyDeleteisu bilang kalo film ini lebih cetar dibanding transformer mbak
ReplyDeletewah kayanya seru tuh film..
ReplyDeletekudu ditonton nih.. saya suka film yg model bginian... :D
ReplyDeletekang Ratno suka film ini?
ReplyDeletebukannya sukanya film Mak lampir
mampir sambil nungguin adzan magrib
ReplyDeleteBelom sempet nonton ini :o
ReplyDeletesaya malah pengin nonton filmnya ratno timoer
ReplyDeleteUdah nonton filmnya, Miz. Robotnya guedeeeee bgt, kalah deh Miz Ti tingginya :p
ReplyDeleteCma yg aku heran, sempet2nya tuh monster bikin sarang di palung laut, kan setiap 1x24 jam tamu harus lapor...xixixixixixi
kalau filem robot saya kurang suka, kalau film percintaan paling suka eheheh
ReplyDeletenah ini film yg aku tunggu" nih.. sama" dgn minion despicable me
ReplyDeletekapan ya indonesia bisa bikin film seperti ini :-)
ReplyDeleteaku udah punya film nya neh, akhir nya robot jeger nya hancur untuk menutub lubang portal monster nya,, seru deh
ReplyDeleteBelum pernah Nonton mbak miz
ReplyDelete